Makam Sunan Muria
Ziarah ke Makam Sunan Muria di Kudus Jawa Tengah, Tempat Wisata Terindah
- Di Kabupaten Kudus Jawa Tengah ada dua buah makam Walisongo yang
sangat terkenal, yaitu Makam Sunan Kudus dan Makam Sunan Muria. Kedua
makam ini banyak dikunjungi oleh masyarakat baik warga Kudus sendiri
maupun masyarakat diluar Kudus. Makam Sunan Muria setiap harinya banyak
dikunjungi oleh para peziarah. Namun akan lebih ramai lagi pada hari
Kamis Wage karena pada hari itu dipercaya sebagai hari neton Sunan
Muria. Makam Sunan Muria merupakan makam yang cukup unik karena
berlokasi di lereng Gunung Muria. Akses ke lokasi makam lumayan berat
karena berada di puncak sebuah bukut. Untuk sampai ke lokasi makam, anda
harus menempuh perjalanan yang naik turun. Namun anda jangan khawatir
karena disini banyak sekali ojek yang siap mengantarkan anda ke lokasi
Makam.
Lokasi Makam Sunan Muria di Kudus
Makam Sunan Muria terletak di lereng Gunung Muria di Kabupaten Kudus
Jawa Tengah atau tepatnya beralamat di Desa Colo Kecamatan Dawe Kab.
Kudus. Dari Terminal Kudus, anda dapat naik angkutan kota yang langsung
menuju ke Muria, yaitu jurusan Colo. Nama
asli dari Sunan Muria adalah Raden Umar Said atau Raden Said. Menurut
beberapa riwayat, Raden Said adalah putra dari Sunan Kalijaga hasil
pernikahan beliau dengan Dewi Soejinah, putri Sunan Ngandung. Raden Said
dikenal sebagai Sunan Muria karena beliau dimakamkan di Gunung Muria,
yaitu sebuah gunung yang berada di perbatasan Kabupaten Kudus, Jepara
dan Pati. Sunan Muria merupakan salah satu penyebar agama Uslam di Pulau
Jawa bersama sembilan Sunan lainnya yang lebih dikenal dengan sebutan
Walisongo.
Agrowisata Makam Sunan Muria di Kudus
Di sekitar Makam Sunan Muria, anda juga dapat menikmati berbagai produk asli dari warga sekitar, yaitu misalnya kopi, pisang byar, jeruk pamelo, rambutan, durian dll. Namun produk yang bisa dibilang unik adalah buah parijoto. Parijoto merupakan buah asli Gunung Muria. Masyarakat setempat percaya bahwa seorang ibu yang sedang mengandung apabila memakan buah parijoto maka anak yang dilahirkan akan apabila perempuan maka akan menjadi cantik dan apabila laki-laki maka akan memiliki wajah yang tampan. Cantik dan tampan ini masih simpang siur apakah dalam arti fisik maupun perangainya.
Berada di pintu masuk Masjid
0 komentar:
Posting Komentar